UNIVA LABUHANBATU, Rektor Univa Labuhanbatu, Dr. Basyarul Ulya, S.H.M.M melaksanakan monitoring dan Evaluasi (MONEV) pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa Universitas Al Washliyah (UNIVA) Labuhanbatu, (6/12/2023) yang dilaksanakan di Desa Pare – Pare Tengah, Kecamatan Marbau, Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Pelaksanaan monitoring dan Evaluasi (MONEV) pelaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa Universitas Al Washliyah (UNIVA) Labuhanbatu mulai Tanggal 04 Desember s/d 06 Desember 2023
Fakultas pendidikan Agama Islam (FAI) dan Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Rektor Univa Labuhanbatu, Dr. Basyarul Ulya, S.H.M.M mengatakan kepada mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja nyata (KKN) harus melaksanakan Kegiatan – kegiatan Spektakuler untuk masyarakat. Dengan Membuat inovasi seperti kegiatan diskusi publik yang bekerjasama dengan stakeholder. Salah satunya dalam menghadai pemilu di Tahun 2024, dengan membuat masyarakat cerdas memilih.
Kegiatan Mahasiswa KKN di Desa Pare – Pare Tengah yang membuat UKM olahan makanan yang dapat dipasarkan masyarakat, Mengajar mengaji, ikut mengajar di Sekolah pagi dan sore serta melaksanakan Les Sore di Kantor Desa untuk anak – anak Desa Pare – Pare, sudah sangat baik namun mahasiswa Univa Labuhanbatu harus memberikan Inovasi baru yang spektakuler yang berdampak besar untuk masyarakat.
Univa Labuhanbatu banyak MOU dengan Universitas luar negri, maka kepada seluruh mahasiswa agar bisa menguasai Bahasa asing, karena itu sangat penting. Ketika kalian tidak memahami bahasa asing saat keluar dari kampus itu sangat patal. Menjadi seorang mahasiswa harus mampu menguasai bidangnya masing – masing, serta harus mampu memberikan solusi ketika ada persoalan di tengah – tengah masyarakat. Karena masyarakat memandang mahasiswa itu seseorang yang kritis dengan situasi, yang mampu menjadi Sosial kontrol yang bisa menyelesaikan problem solping.
Dr. Ulya berpesan kuasai bidangnya masing – masing, karena KKN ini melaksanakan Perkuliahaan di dunia Nyata.
Wakil Rektor 3 Endi Zunaedy Pasaribu, M.Pd, juga menyampaikan, bagi Mahasiswa yang melaksanakan KKN harus mampu menerapkan ilmu yang dimiliki selama berkuliah untuk dapat di terapkan di tengah – tengah masyarakat, dan usai melaksanakan KKN, diharapkan mahasiswa agar membuat proposal ke kampus.
Wakil Rektor 3 juga mengingatkan Mahasiswa agar selalu menjaga almater UNIVA Labuhanbatu dan meninggalkan Desa Pare – Pare Tengah dengan kesan yang baik.
Kepala Desa Ahmad Safii, S.P melalui Sekdes Samidi, mengatakan akhlak mahasiswa UNIVA Labuhanbatu yang hadir di desa ini sangat berakhlak, mahasiswa Univa Labuhanbatu yang melaksanakan KKN di Desa Pare – Pare ini juga sangat membantu seketariatan Kantor Desa dan Masyarakat luas.
Sekdes berharap agar hubungan Program kerjasama anatara Desa Pare – Pare Tengah dengan UNIVA Labuhanbatu yang telah terjalin selama ini dapat berkelanjutan setiap tahunnya.
