Rantauprapat, 29 maret 2018. Univa Labuhanbatu gelar seminar literasi dengan mengangkat tema membangun gerakan literasi kampus, yang diselenggarakan di aula kampus Univa Labuhanbatu dengan ikuti oleh ratusan peserta yang sebagian besar adalah mahasiswa/i.
Kegiatan yang dimotori oleh Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia bekerjasama dengan IMABSI itu turut menghadirkan beberapa tokoh ternama di Kabupaten Labuhanbatu sebagai pemateri, yakni Dr. Hj. Meyniar Albina, MA ( WR. I Univa Lb ), Ir. H. Leo Sunarta M.MA ( Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Lb ), dan Jumain Hasibuan, SE ( Ketua FML Lb ).
Ir. H. Leo Sunarta M.MA (Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Labuhanbatu) mengatakan akan membantu membuat pojok baca di kampus univa labuhanbatu.
“Kedepan kita akan membantu membuat pojok baca di kampus univa, agar di univa ini nantinya dapat mengembangkan dan menerapkan apa-apa yg terkandung dalam budaya literasi, seperti minat baca mahasiswa semakin tinggi, intensitas keperpustakaan semakin meningkat, dan kreativitas dalam hal menulis mahasiswa dapat menghasilkan karya atau tulisan yg sangat bermanfaat serta dapat mengangkat kampus dengan budaya literasi untuk kebaikan dan kemajuan univa labuhanbatu dengan dukungan dan fasilitas perpustakaan yg harus memadai bagi kalangan civitas akademika”, Paparnya.
Sementara itu hal senada juga disampaikan oleh Jumain Hasibuan, SE ( Ketua FML Lb ). Kerjasama antara perpustakaan daerah dan FML dengan Univa Labuhanbatu akan terus berlanjut guna mengembangkan gerakan literasi kampus.
“Kerjasama antara perpustakaan daerah dan FML dengan Univa Labuhanbatu sebagai stacholder dari kantor perpustakaan akan terus berlanjut, dan kami merasa bangga bahwa kampus univa telah bangkit dan akan maju dengan gerakan literasi kampus ini”, Ucapnya.
Sementara itu ditempat tepisah, Budi Febriani Sihombing, M.Pd (Kepala Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia) saat ditanya terkait kegiatan tersebut mengatakan besar harapannya agar taman baca dikampus di buat agar dapat memotivasi mahasiswa membudayakan membaca.
“Kita berharap setelah kita dengungkan tentang literasi di kampus kelas literasi, mahasiswa menjadi minat membaca sehingga dapat menghasilkan suatu karya tulis, selain itu fasilitas perpustakaan dapat dibenahi, buku diperbanyak yang berhubungan dengan matakuliah mahasiswa, dan taman baca dikampus di buat agar memotivasi mahasiswa lebih dapat membudayakan membaca buku di taman baca atau istilahnya pondok baca”.
“Apalagi kalau ada tulisan mahasiswa, kalau mau dibukukan.. kantor perpustakaan daerah pak leo saya pikir siap membantu dalam penerbitan buku hasil dari mahasiswa Univa”, Tambah budi.
ssr/mqs